Persiapan Mengikuti Marathon untuk Pemula

Kegiatan lomba lari beberapa tahun ini populer di kalangan masyarakat kota. Ada lari jarak pendek, ada pula kompetisi lomba lari jarak jauh. Tidak berhenti sampai di situ, kompetisi lari ditambah tantangannya dengan dilakukan di area pegunungan.

Membayangkan diri ikut lomba lari jarak pendek bukan lah hal yang sulit. Tapi bagaimana kalau kita –yang bukanlah atlet ini- mengikuti lomba lari jarak jauh dengan jarak misalnya…50 km?

Wow epik ya. Lari jarak jauh atau biasa disingkat Marathon ini membutuhkan bukan saja stamina yang tangguh, tapi juga kekuatan mental yang menuntut kesabaran dan ketekunan.

Berikut ini adalah persiapan yang dapat teman-teman lakukan dalam rangka menyiapkan diri mengikuti lomba lari marathon.

Siapkan waktu jauh-jauh hari untuk menyiapkan diri

Kunci untuk latihan marathon ada pada waktu. Siapkan diri jauh sebelum waktu untuk bertanding tiba. Minggu per minggu adalah tahap untuk meningkatkan latihan fisik dan mental.  Satu bulan latihan secara intens sebelum bertanding adalah waktu paling minimal untuk menyiapkan diri. Bila kamu menyiapkan diri paling tidak 3-5 bulan sebelumnya, itu lah yang terbaik.

Jaga tubuh

Bukan cuma berolahraga, menjaga tubuh juga termasuk menghindari cedera dan penyakit. Karena latihan sebaiknya lakukan secara perlahan, jangan terburu-buru. Biarkan tubuh beradaptasi dengan pelan-pelan sesuai kemampuannya.

Jaga pola makan

Perhatikan asupan makanan. Minum lebih banyak air putih dan makanan berserat. Tak lupa pula karbohidrat dan protein yang baik.

Atur jadwal latihan

Bila sudah mulai konsisten berolahraga latihan lari, paling tidak satu minggu satu kali  mulai siapkan jadwal berlari jarak jauh. Tempa diri sendiri dengan jarak yang tidak mudah. Tak perlu hingga 50 km, cukuplah di angka 20 km. Misalnya hari senin, rabu, dan jumat diisi dengan olahraga jalan cepat, jogging, dan sprint. Hari selasa, kamis, dan sabtu adalah hari istirahat. Baru lah di hari minggu latihan lari jarak jauh.

Naikkan intensitas latihan

Saat tubuh sudah terbiasa dengan jarak dan waktu latihan, naikkan intensitasnya dan jaga konsistensinya.

Olahraga kombinasi

Bukan hanya olahraga lari, kombinasikan olahraga lainnya juga. Misalnya dengan berenang untuk memperkuat pernapasan. Bersepeda, lompat tali, dan yoga juga merupakan olahraga yang tak kalah pentingnya untuk menyiapkan diri mengikuti marathon.

Istirahat yang cukup

Termasuk tidur. Menjaga pola hidup yang sehat merupakan salah satu kunci menyiapkan diri mengikuti marathon. Tidurlah 8 jam setiap malam. Jangan begadang.

Sediakan sepatu dan pakaian yang nyaman

Pakailah sepatu dan pakaian yang sesuai dengan kondisi berolahraga. Sediakan pakaian yang membuat tubuh tetap kering dan bernapas. Cek kondisi cuaca, bila dipastikan akan hujan, siapkan jaket olahraga khusus waterproof. Siapkan juga topi bila cuaca diperkirakan akan panas.

Demikian dasar-dasar umum persiapan marathon bagi pemula. Pelan-pelan saja latihannya, terlalu keras pun khawatirnya akan jatuh sakit. Selamat mengikuti lomba marathon!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *